Budidaya Tomat biasanya dilakukan pada daerah yang memiliki cuaca yang dingin. Di sini kita akan membuat cara menanam tomat dengan hidroponik secara benar. Sehingga bisa mendapatkan hasil yang banyak. Sistem Hidroponik merupakan penanaman atau budidaya tanaman yang menggunakan air tanpa harus menggunakan tanah sebagai media tanam nya. Jadi sangat cocok dilakukan penanaman di dalam rumah atau yang memiliki pasokan air yang sangat sedikit.
BACA JUGA : SAYURAN BAYAM DI TANAM DENGAN CARA HIDROPONIK
Untuk hasil panen yang di dapatkan jika menggunakan metode hidroponik biasanya lebih bagus. Karena untuk serangan hama lebih sedikit karena tidak menggunakan tanah sama sekali. Sedangkan untuk penanaman tomat ini akan kita jelaskan dari:
Pemilihan Bibit Tomat
Jadi di sini kita harus teliti, karena hasil panen juga di tentukan dari pemilihan bibit yang berkualitas. Untuk benih tomat ini bisa kalian dapatkan dari toko pertanian. Pemilihan bibit kalian bisa minta bantuan kepada penjual, agar bisa mendapatkan benih yang unggul. Agar pertumbuhan nya tidak ada kendala dan buah yang di hasilkan juga sangat bagus.
Penyemaian Benih Tomat
Sebelum di tanam secara hidroponik biasanya benih di semainkan terlebih dahulu. Untuk penyemaian benih, kebanyakan orang biasanya menggunakan rockwool sebagai medianya. Akan tetapi jika tidak memiliki rockwool kalian juga bisa menggunakan papan telur yang terbuat dari karton. Papan telur tersebut bisa kalian basahi dan menjadi tempat untuk melakukan penyemaian benih.
Untuk penyemaian benih kalian hanya perlu membuat lubang menggunakan tusuk gigi di rockwool tersebut dan memasukkan benih. Setelah benih di masukkan kalian hanya perlu menutup menggunakan kertas koran. Baru setelah 4-5 hari bibit bisa di bukan dan letakkan pada area yang terbuka agar mendapatkan sinar matahari.
Mempersiapkan Sistem Hidroponik
Jadi sebelum bibitnya bisa di tanam, kita harus mempersiapkan sistem instalasi hidroponik nya terlebih dahulu. Sistem yang kita gunakan ini bisa melakukan penyiraman sekaligus pemukukan secara bersamaan, sistem ini sering dinamakan dengan sistem fertigasi. Untuk hidroponik tomat sangat cocok menggunakan sistem fertigasi tersebut karena mengehmat waktu dan sangat efisien.
Penanaman
Bibit yang sudah siap ditanam harus memiliki umur lebih kurang 1 bulan. Karena pada umur bibit 1 bulan lah ukuran nya sudah mencapai 15cm, dengan ukuran tersbeut baru bibit bisa di tanam secara hidroponik. Pemindahan bibit ini juga harus dilakukan secara hati-hati, karena jika dipindahkan secara asal atau terburu-buru, maka bibit nya akan segera layu dan mati.
KUNJUNGI JUGA : Suami Tidak Tau Istri Ditangkap Polisi Karena Live Sambil Bugil